Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2022

Desa Tambang, kecamatan Pudak, Ponorogo

Gambar
Suasana Desa Tambang Desa Tambang adalah desa yang memiliki iklim pedungan yang mampu menahan cuaca dengan 24° C. Dikarenakn suhu yang didapatkan di desa ini dibawah 24° C, maka tidak heran bahwasannya masyarakat di desa ini membudidayakan sapi perah yang memang cocok dengan suhu seperti itu. Selain membudidayakan sapi perah, desa Tambang juga pernah membudidayakan cengkeh walaupun pernah terjangkit penyakit cengkeh sehingga pohon-pohon cengkeh tidak dapat dibudidayakan lagi. Namun, masyarakat di desa Tambang berinisiatif untuk membudidayakan tanaman jagung pakan dan rumput gajah untuk dijadikan makanan ternak sesama penduduk. jadi sama-sama dapat menguntungkan pihak pertanian dan pihak peternakan. Agenda Di Desa Tambang Kegiatan untuk mempersatukan masyarakat kerap dilaksanakan oleh desa sendiri dengan mengadakan yasinan ke rumah-rumah warga sekaligus dengan mengadakan arisan rutin. Dengan diadakannya yasinan dan arisan rutin pada malam jum'at, masyarakat jadi tahu menahu tentang

Kehadiran Mahasiswa KKNT Gabungan Di Desa Tambang

Gambar
Kehadiran Mahasiswa KKNT di Kecamatan Pudak Mahasiswa KKNT dari IPB, UMPO, dan UNIDA Senin,  20 Juni 2022 - Kecamatan Pudak kedatangan tamu KKN Tematik Kolaboratif dari 3 kampus yang berbeda. 3 kampus itu adalah Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Dan Universitas Darussalam Gontor Ponorogo.  Latar Belakang Maraknya penyakit PKM yang terjadi di Kecamatan Pudak menjadi peluang untuk mahasiswa IPB dalam menanggulanginya. maka di desa-desa yang ada pada kecamatan pudak masing-masing diberi 1 kelompok KKNT termasuk desa Tambang.Ada beberapa Desa pada kecamatan pudak dianugrahi 4 orang KOAS (mahasiswa fakultas dokter hewan) yang mana diletakkan pada desa Pudak kulon dan desa Banjarejo. Kedua desa tersebut adalah desa yang paling berpengaruh pada PMK. Tujuan Namun, pada desa Tambang sendiri tidak diberikan KOAS karena angka kematian sapi akibat PMK masih rendah. Oleh karena itu mahasiswa yang diutus ke desa Tambang ada 7 orang yang mana seorang mahasiswa agrono